Bawaslu Kabupaten Nias Utara Di Duga Rahasiakan Nilai Essay Calon Panwaslu Kecamatan
Nias Utara||Medanbintang.online Menurut Edikania Zega selaku Koordinator Devisi Hukum, Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu Kabupaten Nias Utara, mereka diberi kewenangan untuk menentukan nilai Essay setelah peserta selesai mengikuti ujian tertulis.Dan hasil nilai essay tersebut tidak diperkenankan diperlihatkan alias dirahasiakan kepada peserta kecuali kalau diperbolehkan oleh Bawaslu provinsi.Hal itu dijelaskan Edikania Zega diruang kerjanya, Selasa(21/5/2024 sekitar pukul 13.53 wib.
Dalam melaksanakan tugas Bawaslu lanjut Edikania, harus sesuai dengan aturan yang ada,tambahnya.Namun untuk menentukan nilai essay peserta ujian sudah sesuai dengan hasil jawaban peserta itu sendiri. Misalnya,nilai pilihan gandanya hanya 5 sementara nilai essay 5 maka ditambahkan jadi 10.Jumlah nilai inilah yang mereka sampaikan ke provinsi.
Sedangkan yang menentukan nilai pilihan gandanya juga dari provinsi,Bawaslu kabupaten hanya merekapnya saja, jelas Edikania dihadapan awak media.Ketika ditanya apa dasar Bawaslu menentukan nilai essay peserta, sesuai hati nurani,tegas Edikania Zega.
Sementara itu tidak lama setelah keluar dari ruang kerja Edikania Zega,salah seorang peserta seleksi perekrutan Panwaslu dari Desa Ombolata Afulu,Kecamatan Afulu Darianus Lahagu kepada awak media persisnya di halaman kantor Bawaslu Kabupaten Nias Utara mengatakan, dia merasa sangat kecewa atas keputusan Bawaslu yang membuat dirinya tidak lolos mengikuti seleksi berikutnya untuk menjadi Panwascam tahun ini, terangnya.
Padahal menurut Darianus,ada rekan seperjuangan dengan dia berinisial CN yang sepatutnya tidak lolos dengan alasan rekannya tersebut bingung mau beri jawaban apa di kertas jawaban yang ada dihadapannya.Terpaksa selama ujian berlangsung,CN selalu tanya jawaban tes tertulis alias essay itu sama Darianus Lahagu,jelasnya.
Diakhir pernyataan Darianus Lahagu terkait dirinya gagal menjadi Panwascam, dia tidak tinggal diam.Sampai kemanapun atas hak pribadinya dia mencari keadilan demi memperjuangkan kebenaran di bumi nusantara ini,tegas bung Daris.
(tim/AZ)