Otak Pelaku Pelemparan Mobil Anggota DPRD Sumut Di Belawan Jadi Target Polisi.
Sabtu, 30 Agustus 2025
Medan.medanbintang//Tim Jahtanras Ditreskrimum Polda Sumut berhasil menangkap pelaku penyerangan mobil milik anggota DPRD Sumatera Utara, Irham Buana Nasution. Otak penyerangan masih dibidik Polisi. Sabtu (30/08/2025).
Pelaku penyerangan Irham Buana Nasution yang saat kejadian berada di dalam mobil tersebut masing-masing berinisial PK (25) dan IA alias K (35).
Selain dua pelaku itu masih ada pelaku lainnya yang saat ini masih dikejar tim Polda Sumut. Sementara otak penyerangan itu dibidik Polisi.
Kedua pelaku penyerangan ditangkap Polisi di tempat keberadaannya, PK ditangkap Polda Metro Jaya di tempat persembunyiannya di Jakarta. Sedangkan IA alias K ditangkap di pos OKP di Belawan. Kedua pelaku merupakan warga Belawan yang disebut-sebut oknum anggota OKP.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan saat dikonfirmasi wartawan Medan membenarkan penangkapan kedua pelaku pelemparan mobil anggota DPRD Sumut tersebut.
Ketua Medan Utara Pers (MUP), SE Damanik menyesalkan peristiwa kejadian teror terhadap anggota DPRD Sumut yang sedang menjalankan tugas. Menurut Damanik, Polisi harus mengungkap otak penyerangan terhadap anggota DPRD tersebut.
"Polisi harus berani mengungkap siapa otak penyerangan terhadap Irham Buana Nasution yang saat kejadian itu berada di dalam mobil. Jelaskan ke masyarakat apa motif penyerangan tersebut. Apakah ada kaitannya dengan Pelindo, atau berkaitan dengan politik. Polisi harus tuntaskan itu, jangan sampai ada tudingan miring", kata Damanik.
Sekedar diketahui, sesaat sebelum kejadian penyerangan, anggota DPRD Sumut, Irham Buana Nasution menjalan kegiatan kunjungan kerja di PT Pelindo Regional I di Belawan pada 08 Juli 2025 (Gedung kembar-red).
Saat keluar dari gedung kembar Pelindo, mobil yang membawa Irham Buana Nasution diikuti 3 sepeda motor. Tiba di sekitar depan RSU PHC Medan di Belawan, mobil yang membawa Irham Buana Nasution dilempar i. Mendadak berhenti, namun pelaku menghujani kembali mobil tersebut dengan batu.
Merasa dirinya diteror, anggota DPRD Sumut dari partai politik Golkar itu membuat laporan ke Polda Sumut dengan bukti laporan nomor : STTLP/B/1065/VII/2025/SPKT/POLDA SUMUT.
Hingga berita ini diturunkan, otak penyerangan terhadap anggota DPRD Sumut dari partai politik Golkar itu belum ditangkap Polisi. (Ketum MUP).